JurnalSecience – Sebuah Studi Awal menemukan, intermiten diet rendah karbohidrat lebih baik bila dibandingkan diet standar harian dengan kalori terbatas untuk mengurangi berat badan, mengurangi kadar Insulin darah, PemicuHormon Kangker.
Para peneliti di Genesis Prevention Center at University Hospital in South Manchester, England, Menemukan bahwa membatasi asupan karbohidrat dua hari dalam seminggu membarikan hasil yang lebih baik bila dibandingkan dengan diet standar yang dilakukan setiap hari, tetapi mereka mengatakan studi lebih lanjut sangat diperlukan.
“Berat badan dan kadar insulin berkurang sangat diperlukan untuk mencegah kangker payudara, tetapi sangat sulit untuk mencapainya jika dilakukan dengan pendekatan diet konvensional,”kata Michelle Harvie, Ph.D,SDR, seorang ahli die di Genesis Prevention Center. Hasil Temuan ini dirilis dan dipersentasikan di 2011 CTRC-AACR San Antonio Breast Cancer Symposium yang diselenggarakan pada 6 – 10 Desember 2011.
Harvie dan rekan rekannya membandingkan tiga diet selama empat bulan untuk mendapatkan efek diet pada penurunan berat badan dan kadar insulin dan resiko kangker payudara. Studi ini dilakukan kepada wanita sebanyak 115 orang dengan riwayat keluarga kangker payudara. Mereka secara acak, dari satu pasien ke pasien lainnya diberi diet konvensional dan diet rendah karbohidrat. Diet karbohidrat dilakukan dengan dengan mengizinkan pasien untuk makan protein terbatas dan lemak sehat seperti daging tanpa lemak, buah zaitun dan kacang kacangan.
Data menunjunjukkan bahwa kedua, intermiten diet rendah karbohidrat lebih unggu untuk diet standar atau juga dikenal dengan standar mediterania dalam hal mengurangi berat badan,Lemak tubu dan Resistansi Insulin. Rata rata penurunan berat bandan dan lemak tubuh sekitar 4 kg (sekitar 9 pon) dengan pendekatan intermiten dibandingkan dengan 2,4 kg (sekitar 5 pon) dengan pendekatan diet standar. Resistansi insulin berkurang sebesar 22 persen dengan diet rendah karbohidrat dan 14 persen untuk diet Mediterania standar.
"Sangat menarik bahwa diet yang hanya membatasi karbohidrat tetapi memungkinkan protein dan lemak dikonsumsi ini adalah sanagt efektif ," kata Harvie.
By: dheny ,Sumber: American Association for Cancer Research.
7 komentar:
nice info sodara.....
sangat bermanfaat.......
komment balik yaaa....,
n follow jg yaaaa
nice impo gan..........
justru kalau saya ingin punya tubuh besar, btw thanks infonya ;)
salam kenal, follow sukses ;)
@Stupid monkey: emm kyk nya sama gan ane juga mau tubuh besar...biz nya skrng lagi gak ideal. ok thnks sudah follow
Tapi ada satu kelemahan rasanya kalau diet karbohidrat berlebihan.
Kita jadi kekurangan energi karena karbohidrat adalah sumber tenaga.
Dietku, sih makan karbohidrat agak banyak di siang hari. Untuk pagi dan malam hari, full vitamin dan mineral, tapi rendah karbohidrat dan rendah kalori. :)
klo pake suplemen lagi boleh gak tuh ???
SALAM,
mampir2 yaa ^^
@Diet Sehat Mudah: Terima Kasih sher nya, Apa yang kami sampaikan disini merupakan hasil murni hasil penelitian dari pada ilmuan yang terbaru. So jadi saya rasa semua itu baik apa yg menurut anda.dan hanya dikatakan berdasarkan kata penulisya agak sedikit lebih baik...dari diet standar.hehhehe kira2 begitu..
@JIMMY:hahah kemahalan kyk nya to pake suplemen.n juga kurang baik kod.
Posting Komentar
Sahabat yang budiman jangan lupa Setelah membaca untuk memberikan komentar.Jika Sobat Suka Akan Artikelnya Mohon Like Google +1 nya.
Komentar yang berbau sara,fornografi,menghina salah satu kelompok,suku dan agama serta yang bersifat SPAM dan LINK karena akan kami hapus.Terima Kasih Atas Pengertiannya